Rabu, 10 Agustus 2011

Aku dan perasaanku *part 1

Pagi yang cerah..burung-burung berkicau mengagumi indahnya alam ini..
Di sini,di desa terpencil pinggiran kota bandung..aku,Yolanda, diberi hukuman oleh orang tuaku..
Yah,hukuman..Karena minggu lalu aku tak sengaja menabrak salah satu penyebrang di jalan kota Jakarta dan itu membuat orang tuaku malu besar..Selain itu,mobil yang aku kendarai waktu menabrak bocah tersebut MASIH BARU!! Mobil itu dibelikan ayah seminggu sebelum kecelakaan itu terjadi..
Memang sebenarnya ayahku mampu membelikan yang baru dan bahkan lebih bagus dari itu.Meskipun memiliki harta yang berlimpah ruah,orang tuaku tetap berusaha untuk tidak berfoya-foya..
Tapi sudahlah..aku lupakan sekejap masalahku dan menikmati 'hukuman' ini..Jujur saja yah,aku agak kesal harus menghabiskan waktu liburanku selama dua minggu di sini.Padahal biasanya aku memilih untuk libur ke kota-kota wisata di Indonesia..Hey,aku nggak sombong lho!

Ngomong-ngomong,aku sebenarnya memiliki sepercik rasa senang..Tau nggak??Di rumah tempatku menginap, aku ditemani cowok tampan,yang kelihatannya hampir seumuran denganku..Yah,namanya Bisma,anak dari Bu Retno...Eitss,walaupun Bisma orang 'deso' tapi namanya cukup keren juga,kan??Sebanding dengan wajahnya..

"Mba Yola udah makan???Kalo udah,yuk jalan-jalan ke kebun stroberi" ajak Bisma saat aku sedang duduk bersantai di depan rumah
"Oh,saya udah makan ko mas..Berangkat sekarang kan??"
"Iya mba..mari,saya mau ambil sepeda dulu"

Bisma segera mengambil sepedanya lalu mengayuhnya ke tempat aku berdiri..

"Mba Yola ini,kuliah atau apa??" tanya Bisma lagi
"saya kuliah mas..semester 2" jawabku singkat..
Kami berdua saling terdiam untuk beberapa saat..Ini menjadi kesempatan bagiku untuk menikmati pemandangan gunung dan segarnya udara pagi..
"Mas Bisma,kebunnya masih jauh???" aku bertanya karna sudah tak sabar lagi
"Ohh,udah dekat ko mba..emang kenapa toh mba??udah nggak sabar??"
"Ahh,mang Bisma bisa ajahh"

Setibanya di perkebunan itu..
"Wah..wah,,buahnya segar-segar" kataku saat memandangi buah kesukaan adikku tersebut
"Mba mau coba metik???" tanya Bisma sambil menyodorkan gunting padaku
"Caranya gimana???" tanyaku kemudian.Bisma segera mengajariku cara memetik buah strawberry yang benar. Setelah memetik cukup banyak,Bisma mengajakku untuk bersantai di salah satu bukit kecil..Di sana aku dapat melihat seluruh perkampungan..

Tunggu dulu..kali ini aku merasakan sesuatu yang berbeda!!Tapi apa??
Aku tau..kali ini aku merasakan jantungku berdegup begitu kencang..Tapi apa ini berarti aku..
Jatuh cinta pada Mas Bisma???
yang benar saja..meskipun ada lelaki tampan yang kutemui,tak semudah itu aku jatuh cinta pada orang lain. aku tak bisa dan tak mau berpaling dari pujaan hatiku,Dicky..Aku dan dia sudah jadian selama setahun..Dan saat ini aku merasakan getaran itu lagi??Oh,yang benar saja..

"Mba Yola???" suara Bisma membuyarkan semua khayalan-ku tadi..
"Iya..ehh,kenapa mas??" harus aku akui bahwa aku salah tingkah..oohh
"saya tadi nanya mba udah mau pulang,atau masih mau tinggal..eh mba Yola malah bengong..kenapa ateuh mba??" tanya Bisma lagi
"Ohh,itu toh..Iya,saya mau pulang sekarang aja,mas" aku sebenarnya masih ingin tinggal,tapi karena aku tak ingin berlama-lama di samping Bisma,jadi kuputuskan untuk pulang saja..

Malam harinya,Bu Retno sedang memasak sesuatu di dapur...Aku keluar dan duduk di teras rumah..Tanpa kusadari,Bisma datang dan duduk di sampingku..

"Lagi kangen kota mba???" tanya Bisma memecah kesunyian
"Yah,kangen sih..tapi kan masih lama balik ke jakarta..enjoy aja lah" jawabku santai..ini untuk menghindari detak jantungku yang kembali tak normal
"mas Bisma anak tunggal???" aku bertanya bukan karena aku penasaran lho,yahh seolah-olah hanya untuk memecah keheningan.
Sayangnya Bisma tak menjawab..dia malah terdiam,dan matanya seolah menerawang sambil memikirkan sesuatu..
"Mas Bisma ko diem??"
"Maaf mba,saya mau ke dalam dulu.." Bisma masuk ke dalam rumah sementara aku masih bingung dengan Bisma..
'kenapa dia diem kalo ditanya soal itu??aneh' batinku dalam hati

Beberapa saat kemudian,ku putuskan untuk masuk ke kamar karena saat itu aku benar-benar ngantuk dan entah jam berapa aku tertidur....

Keesokan paginya


Aku meraih bb-ku di meja,lalu memandangi layarnya sambil diam terpaku.. Tak ada sinyal,itulah salah satu hambatan aku bisa berkomunikasi dengan kerabatku di Jakarta..Karena di tempat ini tak ada sinyal,sama sekali tidak ada..Setelah selesai menta rambut,aku keluar kamar dan ikut sarapan bersama Bu Retno serta Bisma..Aku tak tau dimana ayah Bisma,dan aku malu untuk bertanya..Selain itu,aku ragu Bisma akan menjawabnya..seperti pertanyaanku tadi malam yang ia hiraukan.

Setelah selesai sarapan,aku mencari Bisma..Sayang,dia sedang pergi ke sawah..Hari ini dia agak berbeda dari hari sebelumnya.Dia tak berbicara sepatah kata-pun padaku..Bahkan saat makan..
Mungkin dia agak tersinggung dengan pertanyaanku tadi malam..Tapi itu tak mungkin,apa salah jika aku bertanya tentang saudaranya??
Aku benar-benar bosan di sini..aku rindu keluargaku,aku rindu ayah,bunda,dan Yona adikku... Aku benar-benar ingin pulang,tapi mobil jemputan anak bua ayahku tak mungkin datang di saat seperti ini..Mereka sudah diberi tau tanggal dan jam untuk menjemputku,dan itu masih seminggu lagi..Seminggu sudah kulewati di sini,tapi aku masih harus melewati seminggu lagi??

Pukul 11.00 WIB


Di sini tak ada TV..Huuft,aku harus berjuang melewati semua ini. Tapi jika nanti aku pulang ke Jakarta,aku harus berubah..Itu kaya Ayah dan Bunda..Berubah apanya???Apa aku harus berubah jadi power rangers?? ataukah aku harus berubah menjadi Dora dan Boots yang saling menyayangi satu sama lain,sehingga aku menyayangi 'si musuh kecil' ku,Yona???Ahh,aku bingung..apa yang harus berubah???

Bisma pulang lebih cepat dari biasanya..tapi tetap saja dia terdiam,tak berbicara padaku.Apa ada yang salah?? Ataukah Bisma lagi badmood??

"mas Bisma udah balik???" tanyaku sambil berharap dia tak akan bersikap cuek lagi
"Iya..kan saya udah di sini"

Oh syukurlah,dia sudah tak cuek lagi...Sebenarnya,aku masih ragu akan menanyakan mengapa dia tak menjawab pertanyaanku tadi malam
"Mas Bisma,tadi malem pertanyaan aku belum dijawab"
Bisma menoleh ke arahku,dan terdiam sesaat..
"Kalo nggak dijawab nggak ppa ko mas.." aku agak ragu dengan tingkahku,karena Bisma masih saja terdiam..

Akhirnya aku dan Bisma saling tak bicara sampai malam hari..terpaksa aku berbaring di dalam kamar sampai tertidur..Ketika aku bangun,ternyata sudah hampir menjelang malam..Aku bangun dan memutuskan untuk mandi..Di ruang tengah,tanpa sengaja aku berpapasan dengan Bisma.Tetap saja dia lewat tanpa melihatku..Aku semakin bikngung dengan sikapnya,apa aku ada salah padanya???

Malam harinya


Ahh,kurang dari seminggu aku akan kembali ke Jakarta..kembali ke rutinitas biasanya..Aku sedang membantu
Bu Retno mempersiapkan makan malam ketika Bisma akhirnya kembali menyapaku...
"Sini saya bantuin.." ucap Bisma pendek..aku menatapnya dengan penuh heran.Aku tak lagi menanyakan hal yang sama dengan tadi siang..Aku tak ingin Bisma kembali bersikap jutek padaku,jadi aku hanya bicara seperlunya saja pada Bisma...
"mas Bisma???"
"Iya mba???"
"Emm,mas Bisma sebenarnya kuliah nggak sih??" tanyaku akhirnya..Sebenarnya tadi aku tak kepikiran untuk bertanya seperti itu,wajar saja Bisma tak kuliah..setiap hari waktunya dihabiskan untuk menggarap sawah milik orang lain..Arghhhh,aku begitu bodoh
"mas Bisma ko gak dijawab???" suaraku ternyata mengagetkan Bisma,karena aku menanyakan hal itu sembari menepuk pundaknya
"Eh gue sebenarnya.." Bisma menjawab..

Tapi tunggu!!GUE??tadi dia bilang 'gue'..suatu hal yang sangat membuatku bingung..yah,karena sebelumnya aku mendengar Bisma berkata 'saya' ata 'aku'..Tapi kali ini aku baru mendengarnya mengucapkan kalimat yang..Jakarta banget..dan itu terkesan dia sudah seperti anak kota!!

Hey..aku mulai curiga..apa jangan-jangan ....????


*Bersambung*

Wah,wahh...ada apa sih sama si Bisma ini??
Tungguin di part 2 :)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar